Kamis, 04 Agustus 2011

Ini Dirinya Sebenarnya

Sang surya mulai beranjak ke peraduan
Mega menghiasi langit jingga sore itu
Lalu berganti warna hitam
Ditambah keindahan elok bulan sabit

Senandung cinta bernada terbawa angin semilir
Sedang menari di sela pepohonan
Bersuara merdu menguratkan nada rindu

Wajah manis tampak duduk di  ketermanguannya
Menikmati kesendirian dalam lamunan
Sibuk mencari yang masih tertinggal dalam benak
Iya-kah harap itu menjadi benar
Nyata adanya
Menggapai impian dalam kesuksesan khayalan

Bagaimana dia akan tahu
Segala perasaan yang membebani
Sedang jarak memisahkan dengan impian

Bagaimana dia akan tahu
Bahwa dia begitu melupakan
Sedang dia selalu ingat

Bagaimana dia akan tahu
Hatinya tak mampu berpaling
Sedang dirinya selalu merasa ragu

Andai saja kegaduhan bisa ditukar
dengan kesunyian
siap menjadi keriangan dalam keributan
Menjadikan senandung cinta dari sosoknya

Waktu menari tak terhenti
Menguasai dirinya
Membawa pada masa ketidakpastian

Akhirnya semua tak terjemput
Rasa kecewa bergelayutan
Menyesak dada hingga tak lagi berkata
Menjadi saksi kerapuhan dirinya




Tidak ada komentar:

Posting Komentar